Pages

Subscribe:

Monday 11 November 2013

Berkat Desain Gorden Yang Tepat, Ruangan Jadi Memikat

Pemilik rumah baru dan pemilik rumah yang akan merenovasi interior rumah kadang dibingungkan dengan gorden. Pertanyaan yang sering muncul adalah seberapa panjang gorden yang akan dipasang. Artinya berapa jarak yang ideal antara ujung gorden dengan lantai. Meski tampak sepele tapi bisa memberikan efek yang berbeda.


Untuk urusan desain, tidak ada yang salah dan benar. Yang ada adalah anda menyukainya atau tidak.  Namun ada beberapa patokan dan petunjuk yang menjadi bahan pertimbangan agar anda dapat memilih gorden yang tepat, sesuai dengan desain rumah anda dan tentunya juga sesuai dengan selera anda.

Sebagai bahan pertimbangan ada beberapa desain gorden yang umum digunakan. Desain gorden tersebut adalah hovering, breaking, brushing dan pudding. Keempat desain tersebut banyak dijual ditoko-toko gorden dan juga banyak di-display di internet.

Berikut ini, saya akan memberikan penjelasan untuk masing-masing desain gorden agar anda dapat menentukan pilihan yang tepat.

Hovering. Hovering adalah desain gorden yang biasa disebut dengan mengambang. Desain ini menyediakan sedikit ruang (jarak antara gorden dan lantai) sangat dekat sekitar satu buku jari. Girden jenis ini tampak lebih panjang. Istimewanya gorden jenis ini adalah tidak mengumpulkan debu pada hem atau lipatan dasar gorden, hasilnya gorden tidak cepat kotor.

Breaking. Breaking atau yang biasa disebut dengan mematahkan. Gorden jenis ini patah dibagian bawahnya. Bagian yang tidak jauh dari lipatan dasar gorden menyentuh lantai, namun tidak sampai menumpuk dilantai.

Brushing. jenis gorden ini cukup panjang sehingga dapat “menyapu” lantai. Gorden ini biasa digunakan pada rumah-rumah berkonsep modern.

Pudding. Gorden yang mempunyai ukuran yang cukup panjang sehingga menumpuk dilantai. Gorden ini memberi nuansa dramatis didalam rumah. Model gorden jenis ini lebih ekstream dari pada model breaking. 

Gorden desain pudding mempunyai kesan yang terlalu besar dan formal. Tapi bisa juga dibuat lebih informal tergantung pada bahan gorden. Bila menggunakan bahan sutra, dapat disisakan beberapa sentimeter untuk memberikan kesan forman nan elegan.

Gorden yang panjang dan tebal membawa nuansa dramatis. Gorden jenis ini akan menjadikan rumah anda tanpak penuh sejarah. Bila anda memutuskan untuk menggunakan gorden jenis ini, akan menambah cantik tapi cenderung membuat orang tersandung.